TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia soal penanganan pandemi Covid-19. Erick meminta maaf lantaran penugasan-penugasan yang diberikan untuk Kementerian BUMN dalam mengatasi wabah belum dilaksanakan secara sempurna.
ADVERTISEMENT
Pertamina Bina Medika juga sedang menyelesaikan Rumah Sakit Daruat Extention Pelni Tanjung Duren yang digadang-gadang bisa menampung 500 pasien. Erick mengklaim semua kementerian terus bekerja 24 jam sejak Covid-19 merebak.
Namun, Erick menyebut pemerintah maupun BUMN tidak bisa bekerja sendiri merampungkan program-program penanganan Covid-19 tanpa peran aktif masyarakat.
“Tidak hanya kementerian. Banyak swasta dan tokoh masyarakat yang sama-sama gotong royong menangani Covid-19. Tidak mungkin kami pemeritnah bisa sukses melakukan program-programnnya tanpa peran aktif masyarakat,” ujar Erick.
Lihat Juga