Di saat yang bersamaan, lanjut Nixon, BTN mencatat pertumbuhan di segmen kredit bermargin tinggi (high-yield loan), yang tumbuh 20,1 persen yoy menjadi Rp15,9 triliun per September 2024. Secara rinci, pertumbuhan Kredit Usaha Rakyat (KUR) melonjak 68,1 persen yoy, diikuti oleh Kredit Ringan (KRING) sebesar 18,1 persen yoy dan Kredit Agunan Rumah (KAR) sebesar 10,9 persen yoy yang disalurkan kepada nasabah eksisting.