Month: August 2024

Jakarta (ANTARA) – Investasi emas merupakan investasi rendah risiko karena selain mudah, nilai emas juga cenderung terus naik. Jika Anda ingin memulai investasi, Anda bisa mencoba menabung emas di Pegadaian.

Sistem tabungan emas serupa dengan jenis tabungan konvensional di bank. Nasabah hanya perlu menambah saldo rekening dari waktu ke waktu, tanpa ada batasan nominal.

Untuk memulai berinvestasi Anda harus memastikan layanan yang Anda gunakan memiliki keamanan yang terjamin dan izin resmi dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) atau Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK). Salah satu opsi yang dapat Anda pertimbangkan adalah Pegadaian Tabungan Emas.

Tabungan Emas Pegadaian adalah sebuah layanan penitipan emas yang memungkinkan nasabah melakukan investasi emas secara mudah dan aman. Emas yang dibeli di pegadaian dijamin merupakan emas 24 karat dan bisa dibeli mulai dari 0,01 gram. Emas yang Anda miliki nantinya juga bisa dicetak menjadi emas batangan atau ditukar dengan perhiasan.

Ada dua cara untuk menabung emas di Pegadaian yaitu secara digital dan secara langsung.

Pertama-tama untuk menabung emas di pegadaian Anda harus menyiapkan dokumen-dokumen persyaratan untuk membuka rekening Tabungan Emas di Pegadaian. Dokumen yang dibutuhkan antara lain adalah:

1. Kartu identitas diri berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Izin Mengemudi (SIM), dan paspor.
2. Formulir pembukaan rekening Tabungan Emas di Pegadaian.

Jika Anda sudah menyiapkan dokumen-dokumen tersebut, Anda bisa menentukan apakah ingin menabung secara digital atau secara langsung.

Cara menabung emas di pegadaian secara digital:

Anda bisa menabung emas secara digital pada aplikasi pegadaian dan caranya terbilang mudah dan praktis. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Unduh aplikasi Pegadaian Digital di Play Store atau App Store.
2. Isi formulir permohonan pembukaan rekening Tabungan Emas melalui aplikasi.
3. Unggah kartu identitas diri sebagai bagian dari proses verifikasi.
4. Pilih outlet Pegadaian terdekat untuk mengambil buku rekening Tabungan Emas Anda.
5. Tentukan metode pembayaran yang Anda inginkan.
6. Beli emas dengan nilai minimal Rp10 ribu dan ikuti petunjuk pembayaran.
7. Setelah pembayaran berhasil, rekening Tabungan Emas Anda akan aktif. Buku rekening dapat diambil langsung di outlet Pegadaian yang telah Anda pilih.

Cara menabung emas secara langsung di outlet pegadaian:

Menabung emas di Pegadaian secara langsung bisa dilakukan dengan cara yang mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Bawa dokumen persyaratan untuk membuka rekening Tabungan Emas ke outlet Pegadaian.
2. Isi formulir pembukaan rekening yang disediakan oleh petugas.
3. Bayar biaya administrasi sebesar Rp10 ribu dan biaya penitipan emas sebesar Rp30 ribu untuk jangka waktu 12 bulan atau 1 tahun.
4. Setelah proses selesai, Anda akan menerima buku Tabungan Emas dan dapat melakukan pembelian awal emas mulai dari Rp10 ribu.

Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2024

Jakarta (ANTARA) –

1. Pahami dasar-dasar saham

Jakarta (ANTARA) – Di Indonesia, emas kerap kali dipilih sebagai mas kawin atau hadiah. Selain memiliki nilai estetika, emas juga memiliki nilai ekonomi yang menjadikannya aset investasi. Belakangan ini, semakin banyak orang yang mulai tertarik berinvestasi dalam bentuk emas.

Anda bisa berinvestasi dalam bentuk perhiasan emas. Namun, investasi melalui perhiasan memiliki risiko kehilangan serta potensi penurunan nilai jika perhiasan mengalami kerusakan.

Selain dalam bentuk perhiasan, Anda juga bisa melakukan investasi logam mulia atau emas batangan. Salah satu keuntungan dari jenis emas ini adalah keberadaan emas fisik yang asli dan disertai dengan sertifikat. Namun, kekurangannya adalah adanya risiko kehilangan.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, Anda perlu memahami kekurangan dan kelebihannya agar dapat mengidentifikasi risiko serta potensi keuntungannya. Berikut adalah poin-poin penting yang harus Anda pahami:

1. Harga emas cenderung naik

Dibandingkan mata uang yang relatif terus menurun, nilai Emas justru lebih stabil. Meskipun terkadang ada sedikit penurunan, namun nilai logam mulia ini bisa dibilang terus meningkat setiap tahunnya.

Sehingga, saat dibutuhkan Anda bisa melakukan penjualan kembali emas yang dibeli atau buyback dan mendapatkan keuntungan yang lumayan besar. Investasi emas juga bisa melindungi nilai kekayaan Anda dari inflasi akibat resesi ekonomi.

Baca juga: Cara menabung emas di Pegadaian beserta syaratnya 
Baca juga: Berapa bunga gadai emas di Pegadian? Ini hitungannya

2. Mudah dicairkan menjadi uang, baik dijual atau digadai.

Emas dapat dengan cepat diubah menjadi uang tunai melalui penjualan atau gadai di toko emas atau lembaga pegadaian. Berbeda dengan produk investasi di pasar modal, yang hanya bisa dijual saat bursa beroperasi dan membutuhkan waktu lebih lama untuk mencairkan dana.

Namun, penting bagi Anda untuk memastikan bahwa lembaga jasa keuangan yang Anda pilih terdaftar dan memiliki izin dari OJK untuk menjamin keamanan dalam bertransaksi.

3. Investasi rendah resiko

Untuk pemula, investasi emas adalah pilihan yang tepat karena logam mulia ini merupakan jenis investasi berisiko rendah.

Sehingga kemungkinan Anda untuk mengalami kerugian pun bisa terbilang kecil. Bahkan, Anda dapat memulai investasi emas dengan modal yang cukup terjangkau.

4. Mudah didapatkan

Ada begitu banyak toko emas yang menawarkan berbagai jenis emas, baik dalam bentuk perhiasan maupun batangan. Namun, untuk memastikan keaslian dan nilai emas, disarankan untuk membeli dari sumber yang terpercaya.

Jika Anda ingin membeli emas ANTAM LM, kunjungi Butik Emas LM terdekat atau pesan secara online melalui situs resmi www.logammulia.com/id.

Dengan memahami berbagai keuntungan dari investasi emas, Anda dapat membuat keputusan yang sesuai dengan kebutuhan finansial Anda. Selalu pastikan untuk membeli emas dari sumber terpercaya untuk menjamin keamanan dan integritas investasi Anda.

Baca juga: Tips berinvestasi aman untuk pemula
Baca juga: Pakar sebut diversifikasi sebagai kiat investasi aman di tahun politik

Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2024

Jakarta (ANTARA) –

Secara umum, saham merupakan bukti kepemilikan modal seseorang atau entitas (badan usaha) dalam sebuah perusahaan atau Perseroan Terbatas.

Dengan memiliki saham, pemegang saham berhak atas pendapatan perusahaan, aset perusahaan, dan dapat menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Pada pasar sekunder atau bursa, harga saham mengalami fluktuasi, baik naik maupun turun, dalam aktivitas perdagangan sehari-hari. Harga saham terbentuk karena adanya permintaan dan penawaran atas saham tersebut.

Permintaan dan penawaran ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik yang spesifik terkait dengan saham itu sendiri, seperti kinerja perusahaan dan industri di mana perusahaan tersebut berada, maupun faktor makro atau eksternal, seperti perubahan tingkat suku bunga, inflasi, nilai tukar, serta kondisi sosial dan politik.

Saham menjadi salah satu instrumen pasar keuangan yang paling populer. Perusahaan sering memilih menerbitkan saham sebagai metode untuk memperoleh pendanaan.

Di sisi lain, saham menjadi pilihan investasi favorit bagi banyak investor karena potensi keuntungannya yang dibilang cukup menarik.

Pengertian pasar saham

Pasar saham menjadi tempat terjadinya transaksi jual beli saham. Aktivitas di pasar saham melibatkan penjual dan pembeli saham, serta lembaga dan pihak-pihak yang berkepentingan terhadap saham yang diperdagangkan.

Pihak utama yang berperan di pasar saham yaitu investor, spekulan, dan pemerintah. Meskipun masing-masing memiliki tujuan dan kepentingan yang berbeda, mereka semua bertujuan untuk memperoleh keuntungan maksimal melalui analisis fundamental dan teknikal.

Secara keseluruhan, pasar saham memberikan peluang investasi yang menarik bagi para investor. Namun, penting bagi investor untuk melakukan analisis mendalam dan memahami risiko yang terkait dengan investasi saham.

Diversifikasi portofolio dan strategi investasi yang baik akan membantu meminimalkan risiko dan memaksimalkan potensi keuntungan.

Tujuan saham dan pasar saham

Ada dua tujuan utama yang sama di antara pihak-pihak yang berkepentingan di pasar saham. Pertama, mereka berupaya mencapai keuntungan maksimal, dan kedua, mereka berfokus pada pengambilan keputusan yang berdampak berkelanjutan.

Selain itu, setiap pihak memiliki tujuan dan kepentingan khusus mereka sendiri terkait pasar saham. Secara umum, pihak-pihak utama yang terlibat yaitu investor, spekulan, dan pemerintah. Pihak lain yang juga berkepentingan termasuk emiten, penjamin emisi, dan pialang saham.

Saham dan pasar saham memiliki peranan penting dalam investasi dan ekonomi global. Memahami konsep dasar keduanya memungkinkan investor untuk membuat keputusan yang lebih cerdas dan mengelola portofolio mereka dengan lebih efisien.

Meskipun investasi saham dapat memberikan peluang keuntungan yang besar, penting untuk selalu mempertimbangkan risiko yang ada.

Dengan demikian, pemahaman yang baik tentang saham dan pasar saham serta perkembangan terbaru di pasar saham sangat penting bagi para investor untuk membuat keputusan investasi yang tepat dan bijak.

Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024

Jakarta, CNBC Indonesia -Ribuan demonstran anti-rasisme berkumpul di seluruh Inggris dan membentuk perisai manusia untuk melindungi pusat suaka setelah Polisi memperingatkan potensi kerusuhan dari lebih dari 100 demonstrasi anti Muslim dan imigran yang dipimpin kelompok sayap kanan jauh. Selain itu pemanasan global makin menjadi-jadi. Arab Saudi misalnya/ kini mengalami suhu panas ekstrim hingga hampir 50 derajat celcius.

Simak informasi selengkapnya dalam program Profit CNBC Indonesia (Kamis, 08/08/2024) berikut ini.