by admin admin No Comments

Pejabat Kemenhub Asep Kosasih Tersangka Dugaan KDRT, Sudah Gugat Talak Istri

TEMPO.CO, Jakarta – Kepolisian Resor Metropolitan atau Polres Metro Tangerang Kota telah menetapkan Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke, Asep Kosasih, sebagai tersangka dugaan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kepada istrinya, Vanny Rosyane. Meski berstatus tersangka per 17 April 2024, pejabat Kementerian Perhubungan atau Kemenhub itu sampai saat ini belum ditahan.

Kuasa hukum Vanny, Agustinus Nahak, menjelaskan kliennya melaporkan dugaan KDRT suaminya ke Polres Merauke dan Polres Metro Tangerang Kota. Sebab, kekerasan fisik yang dia alami diduga terjadi di dua kota itu.

“Di (Polres Merauke) Papua, kami masih menunggu statusnya sudah jadi tersangka atau belum, tapi di Polres Metro Tangerang Kota itu sudah jadi tersangka,” ujar Nahak saat ditemui di sebuah kafe di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 24 April 2024.

Nahak bercerita, KDRT diduga terjadi karena adanya orang ketiga. Vanny dan terduga selingkuhan Asep telah membuat kesepakatan, bahwa selingkuhan itu tak akan berhubungan lagi dengan suaminya.

Tapi kesepakatan itu, menurut Nahak, dilanggar oleh orang ketiga itu. Belakangan, Asep justru mengajukan cerai talak ke Pengadilan Negeri Agama Kota Tangerang.

Scroll Untuk Melanjutkan

“Ada dugaan supaya klien kami tidak mendapatkan hak sebagai seorang istri,” kata Nahak.

Untuk menangani kasus ini, Nahak mengaku telah menyurati Menteri Perhubungan, Inspektorat Kementerian Perhubungan, hingga Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya). Tak hanya itu, dia mengatakan telah menyurati DPR hingga Presiden. Dia menilai kasus ini serius sebab dilakukan oleh seorang pejabat negara. Atas dugaan tindak pidana KDRT itu, Asep dikenakan Pasal 44 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT.

Pilihan Editor: TKN Prabowo-Gibran Klaim Siap Kolaborasi untuk RAPBN 2025 Jika Diminta Jokowi

by admin admin No Comments

Awal Mula Penangkapan Selebgram Chandrika Chika Terkait Kasus Narkoba

“Satresnarkoba Polres Metro Jaksel pada hari Senin tanggal 22 April tahun 2024 sekitar pukul 23.00 WIB bertempat di salah satu hotel daerah Karet Kuningan, kecamatan Setiabudi, Jaksel. Bahwa berdasarkan laporan dari masyarakat, dari salah satu hotel ini dijadikan sebagai tempat digunakan penyalahgunaan tindak pidana narkotika,” ujar AKP Rezka Anugras dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (23/4).

by admin admin No Comments

Ekonom LPEM UI: BI perlu pertahankan bunga imbas konflik geopolitik

Rupiah saat ini sedang menghadapi tekanan mata uang yang sangat besar dan lonjakan arus keluar modal dalam dua minggu terakhir

Jakarta (ANTARA) – Ekonom Lembaga Penelitian Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Teuku Riefky menyampaikan bahwa Bank Indonesia (BI) sebaiknya mempertahankan suku bunga acuannya sebesar 6 persen untuk meredam dampak ketegangan geopolitik di Timur Tengah.

“Rupiah saat ini sedang menghadapi tekanan mata uang yang sangat besar dan lonjakan arus keluar modal dalam dua minggu terakhir, yang dipicu oleh ketegangan geopolitik di Timur Tengah,” ujar Teuku Riefky di Jakarta, Selasa.

Menurutnya, meningkatnya ketegangan antara Iran dan Israel menimbulkan sentimen bahwa bank sentral Amerka Serikat, Federal Reserve System atau The Fed, berpotensi menahan suku bunga acuannya lebih lama.

Ia menuturkan bahwa hal tersebut mendorong investor untuk mengalihkan portofolionya dari pasar modal domestik. Selama minggu pertama pascalibur Lebaran, arus modal keluar mencapai 490 juta dolar AS.

Sementara itu, akumulasi modal keluar selama satu bulan terakhir per 18 Maret hingga 18 April mencapai 2,11 miliar dolar AS dan tercatat sebagai arus modal keluar bulanan terbesar sejak September lalu.

Baca juga: Ekonom: Sektor perbankan tangguh di tengah volatilitas pasar modal

Baca juga: Ekonom: Ada peluang BI naikkan suku bunga demi stabilitas rupiah

“Imbasnya, imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) tenor 10 tahun meningkat menjadi 7,03 persen dari 6,67 persen pada bulan sebelumnya, mencapai titik tertingginya dalam lima bulan terakhir,” kata Riefky.

Ia mengatakan bahwa imbal hasil SUN tenor satu tahun juga melonjak mencapai 6,33 persen dari 6,19 persen pada bulan sebelumnya.

BI pun merespons dengan meningkatkan intensitas intervensi moneter melalui strategi triple intervention, yakni intervensi aktif di pasar spot valuta asing, pembelian Surat Berharga Negara (SBN), dan intervensi di pasar domestic non-delivery forward (DNDF).

Riefky menyatakan bahwa intervensi yang dilakukan BI dalam seminggu terakhir akhirnya mampu menstabilkan nilai tukar rupiah, walaupun hanya pada kisaran Rp16.200 per dolar AS karena besarnya tekanan eksternal.

Rupiah sejauh ini terdepresiasi sekitar 2,98 persen month-to-month (mtm) atau 5,5 persen year-to-date (ytd) terhadap dolar AS dan tercatat sebagai salah satu mata uang dengan performa terburuk dibandingkan negara sejawat (peer country) dan hanya lebih baik dari Lira Brazil dalam satu bulan terakhir.

“Walaupun terdapat ruang untuk kenaikan suku bunga acuan, keputusan menaikkan suku bunga acuan BI nampaknya bukanlah langkah ideal yang perlu diambil saat ini,” ucapnya.

Konflik terbaru antara Iran dan Israel dipicu oleh serangan terhadap Konsulat Iran di Damaskus, Suriah pada 1 April lalu.

Iran kemudian melancarkan serangan balasan dengan menembakkan ratusan rudal balistik dan pesawat tanpa awak (drone) ke Israel pada 13 April.

Pada 19 April dini hari waktu setempat, Israel meluncurkan rudal yang diduga menyasar pangkalan udara dekat Kota Isfahan, Iran.

Baca juga: Ekonom: Cadangan devisa sebagai amunisi tahan laju pelemahan rupiah

Baca juga: Ekonom: Konflik Iran-Israel picu investor beralih ke aset “safe haven”

Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024

by admin admin No Comments

Video: PM Modi Rasis ke Warga Muslim, Oposisi India Ngamuk

Jakarta, CNBC Indonesia – Partai oposisi utama India menuduh Perdana Menteri (PM) Narendra Modi melakukan ujaran kebencian kepada Muslim. Hal ini terjadi setelah Modi menyebut umat Islam sebagai “penyusup” dan menggunakan retorikanya untuk menghasut mengenai agama minoritas di negara tersebut.

Selengkapnya dalam program Autobizz CNBC Indonesia, Selasa (23/04/2024).

 

Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini