“Namun tertangkap tangan oleh PTPS. Jadi sudah masuk satu surat suara, masuk ke dalam kotak lalu masukan keduanya sudah tertangkap tangan sehingga tidak jadi. Maka yang 18 surat suara itu bahkan dibawa oleh PTPS, PKD, Panwasdem, dan Bawaslu kota,” jelasnya.